Tuhan..
sampai kapan aku menangisi keadaan ini? Sampai kapan air mata ini berhenti
membasahi wajah ini? Sampai kapan Tuhan??
Entah
siapa yang bersalah namun semakin lama harapan itu menjauhiku. Semua yang
kulalui serasa semu semata. Seakan aku berada dilingkaran yang salah. Aku
selalu berusaha melukis sebuah senyuman untuk mereka, namun itu hanyalah hal
konyol bagi mereka. Begitu sadiskah dunia ini terhadapku? Ingin ku berlari
sejauh mungkin. Berlari menjauhi kenyataan yang tak berpihak pada ku. Tapi
bagaimana mungkin itu terjadi, dengan kakiku yang secara tidak langsung memintaku untuk tetap
bertahan. Bertahan untuk tetap menghadapi kenyataan. Hatiku menangis, batinku
menagis, jeritanku tak mereka dengar.. aku sakit, batinku sakit, namun mereka
tak mengerti aku. Begitupun aku yang sedikit pun tidak mampu memahami mereka.
Tapi dibalik semua itu, mereka tidak tau begitu kuatnya usahaku untuk memahami
keinginan mereka. Ku coba menelusuri setiap sudut ruang kehidupan ini, namun
hingga detik ini tak kunjung ku dapat sebuah definisi. Seakan aku tak berguna.
Seakan aku tak ada baiknya..
BODOH..
yahh,, itu mungkin sebutan yang pantas buat diriku. Aku yang terlalu bodoh..
belum bisa seperti apa yang mereka inginkan. TAPI.. apa mereka tau seberapa
hebatnya logikaku hingga batinku terhentak untukku berubah menjadi lebih baik
seperti seharusnya. Mencoba berusaha sekuat semampu ku agar tak ada yang
tersakiti dengan kehadiranku dikehidupan mereka. LALU..bagaimana dengan aku?
Bagaimana dengan perasaan ku? Ibarat kertas kosong.. itulah aku. Secarik kertas
yang satu goresan tinta pun tak ada didalamnya. Harap ku sangat besar untukku
bisa menggoreskan tinta demi tinta dikertas itu. Namun ketakutan itu terkadang
menghampiriku. Takut goresan itu salah hingga orang yang didekatku selalu
memberi harapan semu bagiku .Dan hal itu tak akan kubiarkan terjadi. Disetiap
doa aku selalu meminta pada Tuhan untuk selalu bersamaku dan mengajariku
mengisi kertas kosong itu dengan kata – kata indah. Agar aku memiliki definisi
tersendiri. Definisi yang begitu dalam pengertiannya bagi semua orang terutama
mereka yang ada di dekatku. Hingga harapan itupun benar- benar nyata dan
senyuman itu ada.
Hidup
itu emang misteri yah.. kita gak tau apa yang akan terjadi besok, lusa, atau
bahkan sejam yang akan datang kita gak tau apa yang bakalan terjadi pada diri
kita. Tuhan itu emang baik banget yah.. semua telah dirancangnya sedemikian
rupa. Hanya saja terkadang kita terlalu banyak menegeluh dengan keadaan.
Sebenernya Tuhan itu gak akan pernah meninggalkan kita kok, selagi kita percaya
niscaya Tuhan selalu ada buat kita dalam keadaan senang bahkan saat-saat sulit
sekalipun.